DISDIK NEWS, Senin 27 Juli 2020, SMP Negeri 1 Tabanan mulai melaksanakan pembelajaran dari rumah. Untuk kelas 8 dan 9 pembelajaran sudah dimulai tanggal 20 Juli 2020 yang diawali dengan perkenalan dan pengaturan kelas, termasuk melakukan konfirmasi terhadap siswa yang belum masuk ke kelas maya. Sementara untuk kelas 7 proses pembelajran baru bisa dilakukan mulai hari ini karena proses pendataan siswa, juga proses pengumpulan orang tua secara bertahap membutuhkan waktu lumayan lama. Hal ini dilakukan untuk memberikan informasi awal kepada orang tua terkait proses pembelajaran yang akan dilakukan selama belajar dari rumah ( BDR ).

Kepala Sekolah SMP Negei 1 Tabanan I Wayan Widarsa, S.Pd., M.Pd. menyampaikan bahwa aplikasi yang digunakan untuk BDR ini yaitu google classroom, google formulir, dan google meet. Ada juga guru yang menggunakan aplikasi  quiziz untuk memberikan kuis online. Beliau menghimbau kepada guru-guru untuk melakukan proses pembelajaran semaksimal mungkin namun tetap melihat kondisi siswa mengingat  kondisi perekonomian masyarakat sedang surut. Beliau juga mengharapkan kepada guru untuk selalu malakukan koordinasi dengan siswa sebelum menerapkan aplikasi yang akan digunakan serta selalu berkomunikasi dengan keluarga besar SMP Negeri 1 Tabanan apabila ada kendala yang dihadapi terkait BDR.

Guru dan siswa diwajibkan mengisi buku absen yang disediakan lewat aplikasi google formulir. Di samping itu guru juga tetap diwajibkan untuk mengisi agenda mengajar harian setiap kali masuk kelas sebagai bukti bahwa guru sudah melakukan proses pembelajaran.