Tabanan, 21 Juli 2025 – Bunda PAUD Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, S.H., M.M., melakukan kegiatan monitoring pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di dua satuan pendidikan, yaitu PAUD Taman Agustus dan SD Negeri 1 Dajan Peken, pada Senin (21/7). Dalam kunjungan tersebut, Bunda PAUD turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Tabanan, Kepala Bidang Pendidikan Dasar dan PAUD, serta jajaran staf dinas.

Setibanya di PAUD Taman Agustus, Bunda PAUD disambut hangat oleh para guru serta siswa-siswi yang mempersembahkan tarian selamat datang dengan penuh antusias. Suasana semakin semarak saat Bunda PAUD mengajak anak-anak bermain kuis edukatif dan memberikan bingkisan bagi yang berhasil menjawab dengan benar. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan semangat kepada anak-anak dan menumbuhkan suasana belajar yang menyenangkan sejak dini.

Dalam kegiatan monitoring ini, Bunda PAUD juga secara aktif menyampaikan sosialisasi pentingnya satu tahun pra-sekolah sebelum memasuki pendidikan dasar, serta mengajak para guru dan orang tua untuk menanamkan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Ia menegaskan bahwa kebiasaan tersebut tidak cukup hanya dinyanyikan di sekolah, tetapi harus menjadi perilaku sehari-hari yang diterapkan secara konsisten di rumah dan lingkungan.

“Tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat jangan hanya dinyanyikan saja, tetapi harus dilakukan setiap hari. Ini bukan hanya tanggung jawab sekolah, tapi juga tanggung jawab bersama—terutama keluarga. Karena dari kebiasaan-kebiasaan sederhana itu lahir karakter yang luar biasa bagi masa depan anak-anak kita,” ujar Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, S.H., M.M.

 

Lebih lanjut, Bunda PAUD menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Tabanan sangat mendukung kebijakan wajib satu tahun pra-sekolah. Hal ini penting untuk membentuk kesiapan mental anak sebelum memasuki jenjang SD. Ia mengungkapkan banyak anak yang langsung masuk SD tanpa pengalaman belajar di PAUD mengalami hambatan seperti ketakutan, enggan berpisah dari orang tua, hingga kesulitan beradaptasi.

 

“Mari kita bersama-sama mendukung dua hal penting: pertama, memastikan setiap anak mengikuti minimal satu tahun pra-sekolah sebelum masuk SD; kedua, menciptakan transisi yang menyenangkan dari PAUD ke SD. Lingkungan belajar harus nyaman dan sesuai usia mereka, agar anak tidak merasa ditekan dan bisa menikmati proses belajar dengan gembira,” tegasnya.

 

Kegiatan monitoring ini ditutup dengan kunjungan ke SD Negeri 1 Dajan Peken, di mana Bunda PAUD kembali berdialog dengan guru dan siswa, memastikan bahwa semangat transisi menyenangkan dan pendidikan karakter telah berjalan dengan baik.

 

#wajar13tahun

#satutahunPAUDpraSekolah

#BunganDesaSandat

#paudbermutu

#PendidikanBermutuUntukSemua

#DinasPendidikanTabanan

By disdik